Dalam tradisi Jawa, primbon haid digunakan untuk menafsirkan arti dan makna hari pertama haid. Setiap hari memiliki ramalan tersendiri terkait nasib, rezeki, dan bahkan jodoh. Meskipun tidak dapat dibuktikan secara ilmiah, primbon haid tetap dipercaya oleh sebagian masyarakat Jawa sebagai panduan untuk memahami kehidupan dan mengambil keputusan.