Dalam geografi, jarak relatif mengacu pada ukuran jarak antara dua lokasi yang diukur berdasarkan waktu, biaya, atau kemudahan akses, bukan jarak fisik sebenarnya. Contohnya, jarak relatif antara Jakarta dan Surabaya bisa menjadi lebih dekat jika ada penerbangan langsung yang cepat, dibandingkan perjalanan darat yang memakan waktu berhari-hari. Konsep ini penting untuk memahami bagaimana interaksi antar wilayah dipengaruhi oleh faktor-faktor non-geografis.