Dalam Bahasa Jawa, ungkapan 'kamu gila' memiliki beberapa terjemahan, tergantung pada tingkatan bahasa yang digunakan. Dalam bahasa Ngoko (kasar/akrab), bisa diucapkan 'Kowe edan'. Sedangkan dalam bahasa Krama Inggil (halus/hormat), bisa diucapkan 'Panjenengan gendheng'. Pilihan kata yang tepat bergantung pada konteks dan siapa yang diajak berbicara.