Tembang Kinanthi, salah satu dari sebelas tembang macapat, memiliki watak yang menggambarkan suasana mesra, kasih sayang, dan bimbingan. Paugeran atau aturan tembang Kinanthi meliputi guru gatra (jumlah baris), guru wilangan (jumlah suku kata), dan guru lagu (akhiran vokal). Memahami watak dan paugeran Kinanthi membantu kita menghayati makna filosofis yang terkandung di dalamnya, seringkali tentang perjalanan hidup dan mencari jati diri.