Penutupan toko konter fisik telah menjadi tren yang semakin meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Beberapa faktor yang berkontribusi terhadap fenomena ini termasuk persaingan yang ketat dari platform e-commerce, perubahan perilaku konsumen yang beralih ke pembelian online, dan margin keuntungan yang semakin menipis. Dampak dari penutupan toko konter dapat dirasakan oleh pemilik bisnis, karyawan, dan masyarakat umum, terutama di daerah-daerah di mana toko konter merupakan sumber utama layanan telekomunikasi. Untuk mengatasi tantangan ini, toko konter perlu beradaptasi dengan menawarkan layanan yang lebih unik dan personal, serta memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi operasional.