Musik daerah di Nusantara kaya akan keberagaman, namun secara umum didominasi oleh tangga nada pentatonik dan diatonik. Tangga nada pentatonik, dengan lima nada, sering ditemukan dalam gamelan Jawa dan Bali. Sementara itu, tangga nada diatonik, dengan tujuh nada, umum dalam musik Melayu dan keroncong. Penggunaan tangga nada ini memberikan ciri khas unik pada setiap genre musik daerah.