Balik nama rekening listrik diperlukan saat terjadi perubahan kepemilikan properti atau pelanggan. Proses ini melibatkan beberapa persyaratan administratif yang harus dipenuhi, seperti menyiapkan KTP, kartu keluarga, bukti kepemilikan properti (sertifikat atau akta jual beli), dan rekening listrik terakhir. Selain itu, ada formulir permohonan yang perlu diisi dan biaya administrasi yang mungkin dikenakan. Kami akan membahas secara detail setiap langkah dan dokumen yang dibutuhkan agar proses balik nama rekening listrik Anda berjalan lancar.