Pendidikan seks di era 1990-an memiliki karakteristik tersendiri, dengan metode pengajaran dan materi yang berbeda dibandingkan dengan era sebelumnya atau sesudahnya. Tantangan yang dihadapi pada masa itu meliputi kurangnya sumber daya, stigma sosial, dan resistensi dari beberapa kelompok masyarakat. Meskipun demikian, pendidikan seks pada tahun 1990-an juga memberikan dampak positif, seperti peningkatan kesadaran tentang kesehatan reproduksi dan pencegahan penyakit menular seksual. Memahami konteks pendidikan seks pada era ini penting untuk mengevaluasi efektivitas program-program pendidikan dan mempersiapkan generasi mendatang dengan pengetahuan yang lebih baik.