Selama masa pendudukan Jepang di Indonesia, beberapa organisasi semi militer dibentuk dengan tujuan membantu Jepang dalam Perang Dunia II dan mengendalikan wilayah Indonesia. Beberapa contoh organisasi tersebut termasuk Heiho (pasukan pembantu tentara Jepang), PETA (Pembela Tanah Air), dan Seinendan (barisan pemuda). Organisasi-organisasi ini melatih pemuda Indonesia dalam bidang militer dan ideologi pro-Jepang. Meskipun awalnya dibentuk untuk kepentingan Jepang, pengalaman militer yang diperoleh dalam organisasi-organisasi ini kemudian berperan penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.