Surat setengah resmi memiliki ciri-ciri yang membedakannya dari surat resmi dan surat pribadi. Salah satu ciri utama surat setengah resmi adalah penggunaan bahasa yang formal namun tidak sekaku surat resmi. Formatnya juga lebih fleksibel dibandingkan surat resmi, namun tetap memperhatikan etika dan sopan santun dalam penulisan surat. Surat setengah resmi sering digunakan untuk keperluan organisasi, undangan, atau pemberitahuan yang tidak memerlukan format surat resmi yang ketat.