Z-score berat badan terhadap umur digunakan untuk menilai status gizi anak dengan membandingkan berat badan anak dengan populasi referensi. Rumusnya melibatkan pengurangan berat badan anak dengan berat badan median populasi referensi, kemudian dibagi dengan standar deviasi populasi referensi. Hasil Z-score menunjukkan seberapa jauh berat badan anak berada dari rata-rata, dan membantu mengidentifikasi masalah gizi seperti kekurangan gizi atau obesitas.