Dalam termodinamika, proses reversibel adalah proses yang dapat dikembalikan ke keadaan semula tanpa meninggalkan perubahan apa pun pada sistem atau lingkungannya. Sebaliknya, proses ireversibel adalah proses yang tidak dapat dikembalikan ke keadaan semula tanpa meninggalkan perubahan pada sistem atau lingkungannya. Perbedaan utama terletak pada arah proses; reversibel dapat terjadi dalam dua arah, sementara ireversibel hanya terjadi dalam satu arah. Contoh proses reversibel adalah pemanasan dan pendinginan ideal, sedangkan contoh ireversibel adalah pembakaran dan difusi.