Pola desa memusat umumnya terbentuk karena faktor geografis dan kondisi wilayah yang mendukung. Desa-desa ini seringkali terletak di daerah yang subur, memiliki sumber air yang mudah diakses, atau berada di jalur transportasi yang strategis. Kondisi ini memungkinkan penduduk untuk bermukim secara berkelompok dan mengembangkan aktivitas pertanian atau perdagangan. Selain itu, faktor keamanan juga dapat menjadi alasan terbentuknya pola desa memusat, di mana penduduk memilih untuk tinggal berdekatan untuk saling melindungi.