Peribahasa 'bulat air kerana pembetung' bermakna suatu keputusan atau kesepakatan terjadi karena adanya pengaruh dari pihak lain. Peribahasa ini sering digunakan untuk menggambarkan situasi dimana seseorang atau sekelompok orang mengambil keputusan bukan atas dasar kemauan sendiri, melainkan karena tekanan atau campur tangan pihak lain. Beberapa peribahasa yang memiliki makna serupa antara lain 'ada udang di balik batu' atau 'bagai pungguk merindukan bulan', tergantung pada konteks penggunaannya.