Dalam tata bahasa Indonesia, konjungsi memegang peranan penting dalam menghubungkan kata, frasa, klausa, atau kalimat. Konjungsi antarkalimat berfungsi menghubungkan dua kalimat yang berbeda, menunjukkan hubungan makna antar keduanya. Contohnya: 'Oleh karena itu', 'Namun', 'Akan tetapi'. Sementara itu, konjungsi intrakalimat menghubungkan unsur-unsur di dalam satu kalimat. Contohnya: 'dan', 'atau', 'tetapi'. Memahami perbedaan ini penting untuk menyusun kalimat yang efektif dan mudah dipahami.