Oportunis adalah individu atau kelompok yang memanfaatkan situasi, peluang, atau celah yang ada demi keuntungan pribadi atau kelompok mereka, seringkali tanpa mempertimbangkan etika atau kepentingan orang lain. Perilaku oportunistik ditandai dengan kemampuan melihat dan mengeksploitasi kesempatan, adaptabilitas yang tinggi, dan fokus pada hasil akhir, tanpa terlalu memperhatikan proses atau dampaknya terhadap orang lain. Dalam bisnis, oportunisme dapat muncul dalam bentuk penipuan, manipulasi harga, atau pelanggaran kontrak. Dalam kehidupan sehari-hari, oportunisme dapat terlihat dalam hubungan interpersonal, di mana seseorang memanfaatkan kebaikan atau kepercayaan orang lain untuk mencapai tujuannya.