Geguritan modern memiliki beberapa ciri khas yang membedakannya dari geguritan tradisional. Ciri-ciri tersebut meliputi penggunaan bahasa yang lebih bebas dan kontemporer, tema yang lebih beragam dan relevan dengan kehidupan modern, serta struktur puisi yang tidak terikat pada aturan baku seperti jumlah baris atau rima. Geguritan modern seringkali mengeksplorasi isu-isu sosial, politik, dan personal dengan gaya yang lebih ekspresif dan individual.