Perlawanan rakyat Maluku yang dipimpin oleh Pattimura dilatarbelakangi oleh berbagai faktor, termasuk monopoli perdagangan rempah-rempah oleh Belanda, pemerasan, dan penindasan terhadap rakyat Maluku. Kebijakan VOC yang merugikan rakyat memicu kemarahan dan perlawanan yang dipimpin oleh Thomas Matulessy, yang dikenal sebagai Pattimura.