Dalam tradisi Islam, kedutan pada bagian tubuh tertentu sering dikaitkan dengan pertanda atau firasat. Kedutan pada tangan kiri dekat siku, misalnya, dapat diinterpretasikan berbeda-beda tergantung pada keyakinan individu dan sumber rujukan yang digunakan. Beberapa orang mungkin menganggapnya sebagai pertanda baik, seperti akan mendapatkan rezeki atau kabar gembira. Sementara yang lain mungkin mengaitkannya dengan pertanda kurang baik, seperti akan menghadapi kesulitan atau kesedihan. Penting untuk diingat bahwa penafsiran ini bersifat subjektif dan sebaiknya tidak dijadikan patokan utama dalam mengambil keputusan. Lebih bijak untuk tetap berikhtiar dan bertawakal kepada Allah SWT.