Teori Mekkah, dalam konteks linguistik Arab, mengemukakan bahwa bahasa Arab klasik berkembang pesat di Mekkah sebelum penyebaran Islam. Teori ini didasarkan pada analisis terhadap Al-Qur'an, yang dianggap sebagai representasi bahasa Arab paling murni. Meskipun ada perdebatan mengenai validitasnya, Teori Mekkah tetap relevan dalam studi sejarah bahasa Arab dan pengaruhnya terhadap budaya Arab secara keseluruhan.