Proyeksi oblique dan proyeksi isometri adalah dua metode yang umum digunakan dalam menggambar teknik untuk merepresentasikan objek tiga dimensi pada bidang dua dimensi. Perbedaan utama terletak pada sudut pandang dan cara garis-garis diproyeksikan. Pada proyeksi oblique, satu sisi objek digambar secara penuh, sementara sisi lainnya diproyeksikan dengan sudut tertentu. Sementara itu, pada proyeksi isometri, semua tiga sumbu ditarik dengan sudut yang sama (120 derajat), sehingga memberikan representasi yang lebih proporsional dari objek.