Ruangan paseban, dalam arsitektur tradisional Jawa dan Bali, memiliki fungsi utama sebagai tempat menerima tamu penting atau tempat beristirahat bagi para raja atau tokoh penting. Lebih dari sekadar ruang tunggu, paseban seringkali dihias dengan ornamen yang kaya simbolisme, mencerminkan status sosial dan kekuasaan pemilik rumah atau bangunan.