Proses isotermal adalah proses termodinamika yang terjadi pada suhu konstan. Jika dua mol gas mengalami proses isotermal pada suhu 77 Kelvin, maka perubahan energi internal gas tersebut adalah nol karena suhu tidak berubah. Untuk menghitung kerja yang dilakukan atau kalor yang terlibat, kita perlu informasi tambahan seperti volume awal dan akhir gas atau tekanan awal dan akhir gas. Rumus yang digunakan adalah W = nRT ln(V2/V1) atau W = -nRT ln(P2/P1), dimana n adalah jumlah mol, R adalah konstanta gas ideal, dan T adalah suhu dalam Kelvin.