Faktor ekonomi seperti resesi, inflasi, perubahan suku bunga, dan kebijakan pemerintah memiliki dampak signifikan terhadap organisasi. Perubahan ini dapat memicu restrukturisasi, pengurangan biaya, diversifikasi produk, atau bahkan merger dan akuisisi. Contohnya, perusahaan ritel mungkin menutup cabang yang tidak menguntungkan saat resesi, sementara perusahaan teknologi dapat berinvestasi dalam riset dan pengembangan untuk menghadapi persaingan global. Adaptasi yang efektif terhadap perubahan ekonomi sangat penting untuk keberlangsungan dan pertumbuhan organisasi.