Pengangguran musiman terjadi karena adanya fluktuasi permintaan tenaga kerja yang terkait dengan musim atau waktu tertentu. Contoh umumnya ditemukan di sektor pertanian saat panen, pariwisata saat musim liburan, dan konstruksi yang terpengaruh cuaca. Pekerja di sektor ini seringkali menganggur di luar musim puncak, menyebabkan ketidakstabilan pendapatan dan perlu strategi adaptasi untuk mengatasi tantangan ini.