Lunturnya nasionalisme dan budaya lokal menjadi isu krusial di era globalisasi. Contohnya termasuk penggunaan bahasa asing yang berlebihan, minimnya apresiasi terhadap seni tradisional, dan preferensi terhadap produk-produk luar negeri. Hal ini dapat menyebabkan hilangnya identitas bangsa, tergerusnya nilai-nilai luhur, dan ketergantungan yang berlebihan pada budaya asing. Upaya pelestarian dan promosi budaya lokal serta penanaman nilai-nilai nasionalisme sejak dini menjadi sangat penting untuk mencegah dampak yang lebih buruk.