Negara penjaga malam adalah konsep politik yang menggambarkan negara dengan fungsi yang terbatas, terutama pada perlindungan individu dan properti dari kekerasan, pencurian, dan penipuan. Fungsi utama negara penjaga malam meliputi penegakan hukum, pertahanan nasional, dan administrasi peradilan. Konsep ini sering dikaitkan dengan libertarianisme dan minimalisme negara. Contoh historis dan kontemporer dari negara penjaga malam sering diperdebatkan, namun ide ini terus memengaruhi perdebatan tentang peran dan batas-batas kekuasaan negara.