Istilah 'uang panas' merujuk pada dana yang masuk ke suatu negara atau pasar dengan cepat, seringkali dalam jumlah besar, untuk mencari keuntungan jangka pendek. Uang panas dapat meningkatkan volatilitas pasar, menciptakan gelembung aset, dan berpotensi menyebabkan krisis keuangan jika ditarik secara tiba-tiba. Penting untuk memahami risiko uang panas dan memiliki strategi pengelolaan yang tepat untuk meminimalkan dampaknya.