Teater Transisi adalah periode dalam perkembangan teater Indonesia yang menjembatani antara teater tradisional dan teater modern. Ciri-ciri utamanya adalah penggunaan bahasa Indonesia, cerita yang lebih realistis, dan penekanan pada unsur dramatik. Periode ini penting karena membuka jalan bagi perkembangan teater modern di Indonesia, dengan menggabungkan unsur-unsur tradisional dengan gaya penceritaan yang lebih kontemporer.