Sejarah ecoprint menarik karena menggabungkan seni, alam, dan keberlanjutan. Teknik ini melibatkan mentransfer pigmen alami dari daun, bunga, dan bagian tumbuhan lainnya ke kain melalui proses pemukulan, pengukusan, atau perebusan. Hasilnya adalah kain dengan motif yang unik dan organik, mencerminkan keindahan alam. Daya tarik ecoprint terletak pada keunikan setiap karya dan komitmennya terhadap lingkungan.