Dalam konteks penulisan sejarah, naratif merujuk pada cara peristiwa-peristiwa masa lalu disusun dan diceritakan secara kronologis dan koheren. Naratif sejarah tidak hanya sekadar daftar fakta, tetapi juga interpretasi dan penekanan pada hubungan sebab-akibat, karakter, dan tema yang relevan. Penggunaan naratif membantu sejarawan memberikan makna dan konteks pada data historis, memungkinkan pembaca untuk lebih mudah memahami dan menghayati peristiwa masa lalu.