Dalam organisasi Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), terdapat tingkatan yang ditandai dengan urutan sabuk yang berbeda. Setiap sabuk memiliki warna dan makna filosofis tersendiri yang mencerminkan tingkat pemahaman dan penguasaan materi oleh seorang pesilat. Urutan sabuk dalam PSHT biasanya dimulai dari sabuk polos, kemudian berlanjut ke sabuk jambon, hijau, putih, dan terakhir adalah sabuk mori. Setiap tingkatan memiliki persyaratan dan ujian yang harus dilalui.