Pencernaan makanan melibatkan dua proses utama: mekanik dan kimiawi. Pencernaan mekanik adalah proses pemecahan makanan menjadi partikel yang lebih kecil melalui gerakan fisik seperti mengunyah dan peristaltik. Sementara itu, pencernaan kimiawi melibatkan enzim yang memecah molekul makanan kompleks menjadi molekul yang lebih sederhana agar dapat diserap oleh tubuh. Perbedaan mendasar terletak pada metode pemecahan, dimana mekanik menggunakan fisik, sedangkan kimiawi menggunakan reaksi kimia.