"Aku Iki Anak Lanang" adalah frasa dalam bahasa Jawa yang secara harfiah berarti "Aku ini anak laki-laki". Frasa ini sering digunakan untuk mengekspresikan identitas, kebanggaan, dan tanggung jawab sebagai seorang pria. Lebih dari sekadar identifikasi gender, frasa ini juga mengandung nilai-nilai budaya Jawa yang menekankan keberanian, kehormatan, dan kewajiban untuk melindungi keluarga serta masyarakat.