Dalam Bahasa Indonesia, terdapat banyak kata yang memiliki makna ganda atau ambiguitas, yang berarti kata tersebut dapat memiliki lebih dari satu arti tergantung pada konteks kalimatnya. Memahami kata-kata bermakna ganda sangat penting untuk menghindari kesalahpahaman dalam komunikasi. Beberapa contoh kata bermakna ganda antara lain 'bisa' (dapat atau racun), 'genting' (atap atau keadaan kritis), dan 'hak' (kewenangan atau bagian tumit sepatu).